Sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Air Minum Desa (SIMAMAD)

By bidang_epw 28 Jun 2024, 13:08:25 WIB Bidang PPMPSDAIK

Berita Terkait

Berita Populer

Sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Air Minum Desa (SIMAMAD)

Dalam rangka meningkatkan keterlibatan dan partisipasi masyarakat pangguna Pamsimas dalam keberlanjutan program Pamsimas, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Bappedalitbang Kabupaten Purworejo melaksanakan sosialisasi Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Air Minum Desa (SIMAMAD). Aplikasi dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 10 Juni 2024, bertempat di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Purworejo. Acara diikuti oleh perwakilan Kades dan KKM SPAM di Kabupaten Purworejo.

Pemerintah mencanangkan pembangunan pemerataan untuk mendapatkan sumber air bersih dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Program pemerintah tersebut didukung oleh berbagai pihak dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk meningkatkan akses masyarakat dalam mendapatkan sumber air minum dan sanitasi yang layak supaya terhindar dari berbagai macam penyakit, seperti kolera, diare dan penyakit lain yang timbul akibat dari kurangnya pemahaman masyarakat akan pentingnya tersedia fasilitas Pamsimas yang akan membantu untuk memenuhi kebutuhan dalam kehidupan.Program Pamsimas ini bertumpu pada kesiapan masyarakat dalam berpartisipasi untuk saling gotong royong dalam menjalankan program pemerintah. Mulai dari penataan infrastruktur, pengelolaan penggunaan dan perawatan dari fasilitas yang sudah dibangun. Program Pamsimas menyediakan investasi fisik dalam bentuk sarana dan prasarana yang harus dibangun dan dikelola dengan baik, maupun investasi non-fisik dalam bentuk manajemen, teknis, dan pengembangan kapasitas untuk kemajuan masyarakat desa. Untuk mendukung kinerja dari program PAMSIMAS maka Program pamsimas juga melaksanakan sebuah sistem berupa aplikasi berbasis web yang mana kegunaannya disamping untuk mengamati atau memantau pelaksanaan program juga untuk memantau penggunaan sarana air minum ketika program PAMSIMAS berjalan dan sebagai media transparansi antara pengelola. Dengan adanya sistem informasi Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) berbasis web ini diharapkan data yang diproses dapat berguna, baik bagi pengelola pusat dan daerah serta desa maupun pengguna atau masyarakat dari program PAMSIMAS.

Untuk mencapai tujuan, cukup banyak orang yang terlibat dalam Program Pamsimas di seluruh Indonesia. Bukan perkara mudah menyamakan persepsi serta langkah mereka dalam program yang memiliki konsep dan tujuan yang satu. Tidak mudah pula menarik keterlibatan para stakeholders dari berbagai kalangan yang berbeda latar belakang. Manusia adalah aspek terpenting dalam Program Pamsimas. Namun, teknologi informasi yang membuat semua relatif menjadi lebih mudah dalam bekerja sama untuk mewujudkan satu tujuan. Sistem Informasi Manajemen adalah salah satu kunci sukses Program Pamsimas. Sistem itu menawarkan keterbukaan informasi (transparansi) dan Sistem Informasi Manajemen Keterbukaan Informasi: Kunci Kepercayaan dan Kolaborasi pertanggung jawaban (akuntabilitas), dua faktor penting untuk menumbuhkan kepercayaan dalam kolaborasi. Sistem informasi Program Pamsimas berpusat pada website pamsimas.org.

Di sini, berbagai informasi tentang program bisa diakses kapan saja, dari mana saja dan oleh siapa saja. Berita yang terus dimutakhirkan secara berkala menyangkut kegiatan Pamsimas di berbagai daerah di Indonesia. Ini membuat adanya semacam sense of progress, kemajuan yang terus-menerus dan membangkitkan optimisme bersama di kalangan pelaku. Dalam website Pamsimas juga ada publikasi menyangkut peraturan, pedoman, petunjuk teknis, prosedur standar baku (SOP), serta materi-materi sosialisasi program yang bisa diakses dan diunduh siapapun.

Sistem pengolahan data Pamsimas terus dikembangkan dengan menggunakan teknologi terbaru baik dari sisi pemrograman maupun metode pengolahan data sehingga informasi yang disajikan dapat ditampilkan dengan baik dan mudah sesuai dengan kebutuhan program. Dengan adanya perubahan perilaku masyarakat yang beralih ke teknologi smartphone dalam kehidupannya sehari-hari, maka Pamsimas juga hadir dalam versi smartphone berbasis Android, pengembangan ini dilakukan untuk mendekatkan informasi Pamsimas di dalam genggaman pengguna. Para pelaku lapangan mendapat aplikasi untuk memperbaharui data-data Pamsimas. Data kemajuan Program Pamsimas kemudian disajikan dalam bentuk laporan dari setiap lokasi, mulai dari proposal tiap desa hingga pelaporan mutakhir, termasuk laporan keuangan, serta data keberfungsian. Data-data distrukturkan sesuai dengan indikator-indikator kinerja (key performance indicator). Bagi para pelaksana di lapangan yang membutuhkan bantuan teknis tersedia aplikasi Immediate Response Service (IRS). Di situ, mereka bisa mencari topik-topik yang dianggap paling sesuai dengan permasalahan yang dihadapi dan memperoleh jawabannya. Bila topik tidak ditemukan, maka bisa menggunakan aplikasi Pamsimas Mobile untuk menyampaikan permasalahan dan mengajukan permohonan bantuan teknis secara tertulis. Selanjutnya, tim pengelola IRS akan mengupayakan untuk merespon secepatnya. Website Pamsimas juga menyediakan layanan informasi dan pengaduan. Ini adalah media yang disediakan untuk menampung dan memfasilitasi penanganan informasi, pertanyaan, saran, kritik atau pengaduan berupa permasalahan yang terjadi terkait pelaksanaan Program Pamsimas pada semua tingkatan. Keberadaan layanan informasi dan pengaduan merupakan bagian dari upaya untuk mendorong keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan program secara langsung. Salah satu indikator partisipasi masyarakat dalam pengawasan adalah adanya pertanyaan, saran, kritik, dan pengaduan dari masyarakat yang dikelola secara memadai.

SIMAMAD merupakan aplikasi yang bertujuan untuk mengelola data tentang sistem penyediaan air minum di desa-desa. Melalui aplikasi ini, setiap desa dapat melakukan pengisian data tentang kondisi, kapasitas, dan kualitas sistem penyediaan air minum di wilayahnya. Data-data ini kemudian akan digunakan sebagai acuan dan pertimbangan dalam perencanaan dan alokasi anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Air Minum dari pemerintah. Kegiatan sosialisasi dan pengisian data desa melalui aplikasi SIMAMAD dihadiri oleh berbagai pihak yang terlibat dalam penyediaan air minum di wilayah desa. Dalam acara ini, para peserta diberikan informasi dan pemahaman tentang pentingnya data yang akurat dan terkini dalam pengelolaan sistem penyediaan air minum di desa-desa.

Aplikasi SIMAMAD juga memiliki keterhubungan dengan SIMSPAM (Sistem Informasi Penyediaan Air Minum), yang mana SIMSPAM ini diisi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Sedangkan pengisian data di aplikasi SIMAMAD dilakukan oleh KPSPAM dari tiap-tiap desa. Keterkaitan antara kedua aplikasi ini memungkinkan integrasi data yang lengkap dan konsisten untuk keperluan perencanaan dan anggaran dalam penyediaan air minum. Pentingnya kuantitas dan kualitas data di aplikasi SIMAMAD tidak dapat dipandang sebelah mata. Data yang akurat dan terkini akan berdampak langsung pada alokasi anggaran DAK Air Minum yang diberikan oleh pemerintah pusat. Pengisian data yang tepat dan lengkap akan memberikan gambaran yang jelas tentang kebutuhan dan kondisi nyata di desa-desa terkait sistem penyediaan air minum. Selain itu, data yang berkualitas juga memungkinkan perencanaan yang lebih efektif dan tepat sasaran dalam pengembangan infrastruktur air minum di desa-desa. Pemerintah daerah dapat mengalokasikan sumber daya secara optimal dan mendukung pelaksanaan program pemerintah yang bertujuan meningkatkan akses air minum aman dan berkualitas bagi masyarakat desa.(/fse)