- Pokja Kabupaten Purworejo Mengikuti Expose Lomba Hari Habitat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025
- Tinjauan Lapangan Guna Persiapan Paparan Lomba Hari Habitat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025
- Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Pengembangan Kompetensi ASN di Perangkat Daerah
- Rapat Koordinasi Penyusunan Dokumen Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2024
- Bapperida Purworejo Bahas Tema Riset Unggulan Daerah 2025
- Mengikut Rakor Penyusunan Laporan Keuangan TA 2024
- Verifikasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja PD Triwulan IV Tahun 2024
- Menghadiri undangan rapat dengan PT KARSA BAYU
- Rapat Koordinasi Persiapan Expose Lomba Hari Habitat Provinsi Jawa Tengah
- Persiapan Musrenbang Kecamatan Tahun 2025
RAKORNAS PERPUSTAKAAN 2021 MENGHASILKAN 6 REKOMENDASI
Berita Terkait
- Bappeda Kabupaten Purworejo mengikuti Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi SEPAKAT.0
- Kabupaten Purworejo mengikuti Verifikasi Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2020 Secara Virtual0
- RAPAT KOORDINASI NASIONAL BIDANG PERPUSTAKAAN TAHUN 20210
- FORUM KOMUNIKASI DENGAR ASPIRASI PUBLIK (CRITICAL VOICE POINT) PERIODE III BULAN MARET 2021 BERSAMA BUPATI PURWOREJO0
- RAPAT KOORDINASI PERSIAPAN PELAKSANAAN PENILAIAN LAPANGAN ANUGERAH PARAHITA EKAPRAYA0
- BAPPEDA MENGHADIRI ASISTENSI RANCANGAN RENJA 20220
- PENGUATAN SEKOLAH RAMAH ANAK WILAYAH 20
- PELAKSANAAN VAKSINASI COVID 19 BAPPEDA0
- Purna Tugas Karyawan Bappeda 0
- RAPAT KOORDINASI POKJANAL POSYANDU TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 20210
Berita Populer
- SURPRISE
- Kemendagri Selenggarakan Sosialisasi Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah
- SOSIALISASI DAK NON FISIK TAHUN ANGGARAN 2021 BIDANG KESEHATAN
- Purworejo Ditunjuk Sebagai Salah Satu Percontohan Mapping Permendagri 90 Tahun 2019
- Bappedalitbang mengikuti Bimbingan Teknis Pemanfaatan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE)
- Sosialisasi Fraud Risk Assessment (FRA)
- Muatan Teknis Substansi Lembaga tentang Perencanaan Menjadi Bekal Bagi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Purworejo
- LOWONGAN TENAGA PENDAMPING MASYARAKAT (TPM) DAN KOORDINATOR TENAGA PENDAMPING MASYARAKAT (KTPM) PROGRAM STRATEGIS IRRIGATION MODERNIZATION AND URGENT REHABILITATION PROJECT (SIMURP) PADA WILAYAH KERJA
- Pembahasan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri 130/736/SJ tentang Percepatan Implementasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah oleh Tim Penyusun RKPD Tahun 2021
- Sosialisasi Arah Kebijakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2024
Rapat Kerja Nasional atau Rakornas Bidang Perpustakaan 2021 yang digelar Perpustakaan Nasional (Perpusnas) yang diselenggarakan mulai tanggal 22 – 23 Maret 2021 telah ditutup pada tanggal hari Selasa sore tanggal 23 Maret 2021 oleh Kepala Perpustakaan Nasional Drs. Muhamad Syarif Bando, MM dengan menghasilkan beberapa rekomedasi untuk penguatan literasi. Rakornas yang mengangkat tema "Integrasi Penguatan Sisi Hulu dan Hilir Budaya Literasi dalam Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural" telah berlangsung sejak Senin, 22 Maret 2021 ini diikuti lebih dari 10 ribu peserta yang berasal dari pustakawan, penggiat literasi, media, penerbit hingga wakil kementerian/lembaga. "Beberapa hal yang kami catat dari para pemateri, permasalahan klasik masih terjadi, seperti belum idealnya rasio ketercukupan koleksi, tenaga perpustakaan, akses layanan perpustakaan yang belum merata, sarana prasarana perpustakaan yang ada belum sesuai standar nasional perpustakaan.. Selain itu masih pula muncul sejumlah tantangan mulai dari pelibatan masyarakat dalam pembangunan perpustakaan yang belum optimal, keterbatasan anggaran pembangunan perpustakaan dan literasi masyarakat,
Kaperpusnas mengatakan, dari hasil Rakornas ini akan disusun laporan lengkap baik untuk sesi kebijakan, praktisi, dan sesi ruang konsultasi yang berjumlah 17 raung, dan hasil rekomendasi Rapat Koordinasi Nasional Bidang Perpustakaan Tahun 2021, sebagai bahan pengambilan kebijakan pembangunan perpustakaan ke depan. Adapun beberapa rekomedasi yang dihasilkan dari Rakornas Bidang Perpustakaan ini, antara lain: :
- Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Umum, Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Sekolah dan Perpustakaan Khusus, serta pemangku kepentingan bersinergi lintas kementerian/lembaga, Pemerintah Daerah, Sektor Swasta dan Masyarakat, lembaga dalam mewujudkan peningkatan budaya literasi, inovasi dan kreativitas sebagai salah satu pilar untuk mewujudkan manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing. Untuk itu sasaran strategis pembangunan nasional bidang perpustakaan tahun 2022 adalah terwujudnya pembangunan literasi dan kegemaran membaca masyarakat dengan target nilai tingkat kegemaran membaca 63,3 (sedang) dan indeks pembangunan literasi masyarakat 13 (cukup).
- Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten/Kota agar menyyusun program dan kegiatan yang mendorong capaian urusan bidang perpustakaan yaitu :
- Tingkat kegemaran membaca masyarakat bertambah dengan indikator peningkatan nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat.
- Literasi masyarakat meningkat dengan indikator meningkatkan indeks pembangunan literasi masyarakat.
- Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Umum, Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perpustakaan Khusus berupaya meningkatkan rasio ketercukupan tenaga pustakawan melalui rekruitmen, impasing dan berupaya meningkatkan tenaga perpustakaan dengan mengusulkan pengangkatan tenaga PPPK ke Kementerian PAN RB yang dikoordinasikan oleh Perpustakaan Nasional.
- Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten/Kota berupaya meningkatkan program layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial melalui replikasi/perluasan ke wilayah baru, dan juga membangun jejaring antara pelaku transfformasi perpustakaan dan juga jejaring ke pihak swasta atau stakeholder terkait lainnya untuk meningkatkan manffaat nyata perpustakaan di masyarakat.
- Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten/Kota dan Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Umum, Perpustakaan Perguruan Tinggi, Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perpustakaan Khusus meningkatkan peran ASN sebagai agen literasi dengan menjadi motor dan garda terdepan dalam menumbuhkan dan mengembangkan budaya literasi di tengah-tengah masyarakat secara luas, melalui pemanfaatan lembaga perpustakaan serta memaksimalkan penggunaan teknologi informasi sehingga dapat mengembangkan budaya literasi masyarakat yang literat.
- Para Pustakawan agar menjalin sinergitas dengan pengajar dalam merancang metode pembelajaran akti untuk meningkatkan ketrampilan siswa dan kemampuan berfikir kritis dalam menghadapi era industry 4.0 dan pembelajaran jarak jauh