- Sosialisasi Netralitas ASN pada pertemuan rutin DWP Bappedalitbang
- Apel Rutin Senin tgl 25 September 2023 dilanjutkan Sosialisasi Netralitas ASN
- Rapat Koordinasi Penyusunan Pohon Kinerja
- Workshop Peningkatan Kualitas Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah Kabupaten Purworejo
- Ayo Urun Rembug!
- Apel Rutin Senin tgl 11 September 2023 dilanjutkan Staff meeting
- Mengikuti Lokakarya Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD)
- Mengikuti Workshop penerapan Aplikasi SRIKANDI dan Penyusunan Kebijakan Instrumen Kearsipan di Daerah
- Mengikuti Rakor Prakom Kab. Purworejo
- Apel Rutin Senin tgl 4 September 2023 dilanjutkan Staff meeting dan pisah sambut
Musrenbang Provinsi Jawa Tengah
Berita Terkait
- Rapat Koordinasi Pemanfaatan Data Kependudukan0
- Pendampingan e-Rakortek SIPD dan RKPD Bidang Urusan Pendidikan0
- Sosialisasi Forum Konsultasi Publik Hasil Regsosek Tahun 2022 0
- Sosialisasi Sensus Pertanian 2023 0
- Rakortek Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2023 Purwomanggung0
- Rapat Persiapan Musrenbang RKPD0
- Musrenbang Wilayah Pengembangan (WP) Purwomanggung0
- Desk Input RKO Kegiatan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2023 pada aplikasi SIVERO0
- Pendampingan Perencanaan Daerah (Rakortek & RKAD) oleh BBPMP Jateng0
- Publikasi Kabupaten Purworejo Dalam Angka Tahun 20230
Berita Populer
- Kemendagri Selenggarakan Sosialisasi Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah
- SOSIALISASI DAK NON FISIK TAHUN ANGGARAN 2021 BIDANG KESEHATAN
- Purworejo Ditunjuk Sebagai Salah Satu Percontohan Mapping Permendagri 90 Tahun 2019
- Bappedalitbang mengikuti Bimbingan Teknis Pemanfaatan Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE)
- Muatan Teknis Substansi Lembaga tentang Perencanaan Menjadi Bekal Bagi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Purworejo
- LOWONGAN TENAGA PENDAMPING MASYARAKAT (TPM) DAN KOORDINATOR TENAGA PENDAMPING MASYARAKAT (KTPM) PROGRAM STRATEGIS IRRIGATION MODERNIZATION AND URGENT REHABILITATION PROJECT (SIMURP) PADA WILAYAH KERJA
- Pembahasan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri 130/736/SJ tentang Percepatan Implementasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah oleh Tim Penyusun RKPD Tahun 2021
- Rapat Koordinasi Penyesuaian Kegiatan Ranwal Renja PD Tahun 2021 dengan Permendagri Nomor 90 Tahun 2019
- Workshop Penyiapan Readiness Criteria Kegiatan SPAM TA 2020 Provinsi Jawa Tengah
- KOORDINASI PEMANFAATAN TANAH GG

Keterangan Gambar : Hadir Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) serta Wahyu Mustiko Aji
SEMARANG – Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Musrenbang untuk penyusunan RKPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024 dengan tema “Peningkatan Perkonomian Daerah yang Berdaya Saing dan Merata, Didukung Dengan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas” pada Kamis, 13 April 2023. Acara yang terselenggara di Gedung Gradhika Bhakti Praja RR Lt. II Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah Jl. Pahlawan No. 9, Mugassari, Semarang dan secara daring ini, dihadiri Bupati/ Walikota, Kepala Bappeda, DPRD, serta seluruh stakeholder di Provinsi Jawa Tengah.
Acara dimulai pukul 14.00, diawali laporan penyelenggaraan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah. Musrenbang tingkat provinsi ini merupakan rangkaian akhir setelah sebelumnya terselenggara Musrenbangwil dan Rakortekbangda di masing masing Wilayah Pengembangan (WP).
Selanjutnya, Kementerian PPN/ Bappenas menyampaikan paparan mengenai “Arah Kebijakan Pembangunan Pusat di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024”. Disampaikan bahwa terdapat 3 (tiga) isu strategis daerah di Provinsi Jawa Tengah, antara lain a) PDRB Per Kapita yang relative rendah dan angka kemiskinan yang cukup tinggi, b) Kualitas dan daya saing SDM relatif rendah, serta c) Daya dukung lingkungan hidup menurun dan risiko bencana tinggi. Adapun Dr.Vivi Yulaswati, MSc. juga menyampaikan 3 rekomendasi prioritas untuk daerah.
Pemaparan selanjutnya dari Kemendagri mengenai “Sinkronisasi Penyusunan Dokumen Perencanaan RKPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024”. Berbeda dengan Kementerian PPN/ Bappenas, Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd. selaku Dirjen Dukcapil Kemendagri menyampaikan 5 (lima) isu strategis Provinsi Jawa Tengah, antara lain: a) Ekonomi inklusif, b) Daya saing SDM, c) Pengembangan infrastruktur, dan d) Pemilu dan Pilkada 2024. Adapun juga disampaikan berbagai potensi yang dapat dioptimalkan di Provinsi Jawa Tengah, seperti destinasi pariwisata, komoditas unggulan pertanian dan perkebunan, pengembangan industri, potensi sumber daya alam, pengembangan energi baru terbarukan, serta pengembangan potensi perdagangan.
Berikutnya, Ir. Rachman Arief Dienaputra, M.Eng., selaku Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian PUPR menyampaikan materi “Kebijakan Peningkatan Infrastruktur Dalam Mendukung Pencapaian Tujuan Pembangunan Jawa Tengah”. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam kesempatannya menyampaikan “Arah Pembangunan Jawa Tengah Tahun 2024”. Dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab oleh moderator. Acara ditutup dengan penandatanganan Berita Acara. ~fid