Launching dan Sosialisasi IDSD Tahun 2023

By litbang 28 Feb 2024, 10:11:35 WIB litbang

Berita Terkait

Berita Populer

Launching dan Sosialisasi IDSD Tahun 2023

Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali melakukan pengukuran Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) untuk tahun 2023 dengan tujuan menyediakan data dasar tahunan bagi daerah. IDSD merupakan alat pengukuran yang digunakan untuk mengevaluasi tingkat daya saing di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, yang mencerminkan produktivitas daerah tersebut. Berdasarkan literatur, daya saing diukur melalui produktivitas, sebuah konsep yang diperkuat oleh penelitian yang menyatakan bahwa produktivitas adalah penentu utama dari daya saing.

Pada tahun 2023, pengukuran IDSD mengadopsi kerangka konseptual yang mirip dengan Global Competitiveness Index (GCI) dari World Economic Forum (WEF). Namun, terjadi penyesuaian pada level indikator dan metode pengukuran agar lebih sesuai dengan konteks daerah di Indonesia dan ketersediaan data. Skor nasional IDSD tahun ini mencapai 3,44 dari skala 5, setara dengan skor 68,8 dalam skala 100. Meskipun metode pengukuran berbeda, kedekatan skor Indonesia pada IDSD dengan skor GCI menunjukkan konsistensi hasil pengukuran. Konsep pengukuran IDSD memadukan perspektif mikro di level perusahaan/industri dan perspektif makro di level institusi publik. Faktor-faktor penentu daya saing ini dibagi menjadi tiga kategori: faktor ketersediaan kebutuhan fundamental, faktor penguat efisiensi, dan faktor inovasi dan kecanggihan, yang masing-masing dijabarkan ke dalam 12 pilar daya saing.

Untuk menjaga objektivitas pengukuran, semua data pada IDSD 2023 berasal dari data sekunder yang diperoleh dari kementerian/lembaga yang menjadi produsen data indikator daya saing. Pengukuran IDSD 2023 dilakukan pada 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota di Indonesia. Selain itu, terdapat penyesuaian pada empat komponen dasar daya saing yang menjadi kerangka pengukuran IDSD 2023, yaitu lingkungan pendukung, sumber daya manusia, pasar, dan ekosistem inovasi. Setiap komponen tersebut dielaborasi ke dalam 12 pilar daya saing.

Data yang digunakan dalam perhitungan IDSD 2023 distandardisasi dengan rumus min-max sehingga menghasilkan skor 0–5 pada seluruh indikator. Skor pilar daya saing dihitung melalui agregasi skor indikator pembentuknya dengan bobot yang sama. Skor akhir IDSD dihitung melalui agregasi skor pilar daya saing dengan menggunakan metode yang sama.

Untuk buku Indeks Daya Saing Daerah 2023 dapat diunduh di sini.(hsn)




Video Terkait: