Bappenas Bersama FEB Universitas Diponegoro Selenggarakan FGD Evaluasi Pembangunan Daerah di Provinsi Jawa Tengah

By litbang 04 Okt 2019, 05:53:26 WIB litbang

Berita Terkait

Berita Populer

Bappenas Bersama FEB Universitas Diponegoro Selenggarakan FGD Evaluasi Pembangunan Daerah di Provinsi Jawa Tengah

Bappeda Kabupaten Purworejo berpartisipasi dalam acara  Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pembangunan Daerah pada Rabu, 2 Oktober 2019. Acara ini merupakan kerjasama antara Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dengan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponergoro. Dalam rangka Evaluasi Pembangunan Daerah di Indonesia, FGD dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia, menggandeng berbagai universitas guna memperoleh gambaran ketercapaian RPJMD masing-masing daerah dengan metode analisis deskriptif, disertai dengan FGD dengan kabupaten/kota.

FGD yang bertempat di Resto Ongklok, Jl. Dieng Wonosobo ini, selain mengundang Kabupaten Purworejo juga mengajak enam kabupaten lain di Provinsi Jawa Tengah, antara lain Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Magelang, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Purbalingga. Masing-masing kabupaten yang berpartisipasi dalam kegiatan FGD menyampaikan permasalahan serta solusi untuk mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) dalam pembangungn daerah. Akhmad Syakir Kurnia, SE., M.Si., Ph.D. selaku ketua kegiatan ini menyampaikan bahwa terdapat policy basic requirement dalam pambangunan daerah, antara lain relevansi, efisiensi, efektivitas, outcome, serta keberlanjutan.

Di samping kegiatan FGD, ada pula pemaparan mengenai analisis input-output. Dokumen input-output memiliki urgensi yang cukup besar dalam proses perencanaan, guna mengetahui sektor basis dan potensi di suatu daerah. Firmansyah, S.E., M.Si., Ph.D. menyampaikan bahwa penggunaan analisis input-output penting dalam perencanaan ekonomi, terlebih untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 7%, sesuai dengan target yang ditetapkan Provinsi Jawa Tengah pada dokumen RPJMD. -fir