Rapat Koordinasi Rencana Investasi Pakuwojo

By bidang_epw 08 Agu 2025, 19:31:51 WIB Bidang PPMPSDAIK

Berita Terkait

Berita Populer

Rapat Koordinasi Rencana Investasi Pakuwojo

JAKARTA - Pada Hari Jumat 8 Agustus 2025, telah terselenggara rapat koordinasi Rencana Investasi Diaspora yang Tergabung dalam Pakuwojo bertempat di Nustro Tebet Skyline, Jakarta Selatan. Pada kesempatan ini hadir Mantan Menteri Ketenagakerjaan Bapak Erman Suparno, Wakil Bupati Purworejo, DPRD Kab Purworejo, Kepala DPUPR, DLHP, DKPP, DPMPTSP, BPKPAD, Dinkominfostasandi, dan Dinperintransnaker. Rapat ini merupakan rapat ke empat setelah Sarasehan yang digelar di TMII pada tanggal 26 Juli 2025, serta Tindak Lanjut Sarasehan yang digelar di Purworejo tanggal 1 dan 2 Agustus 2025. 

Acara dibuka dengan sambutan oleh Pembina Pakuwojo Bapak Waluyo dan dilanjutkan sambutan oleh Wakil Bupati Purworejo Bapak Dion Agasi. Beberapa hal yang mendukung rencana investasi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Purworejo antara lain posisi strategis Kabupaten Purworejo yang dekat dengan Bandara YIA dan keberadaan Stasiun Kutoarjo serta adanya potensi kawasan pesisir terutama pada sektor perikanan, pertanian, industri, dan pariwisata.  

Acara selanjutnya pemaparan oleh Ketua Pakuwojo terkait dengan rencana jangka pendek, menengah, dan panjang yang dapat dikembangkan di Kabupaten Purworejo. Rencana jangka pendek meliputi Program UMKM yang akan dikembangkan oleh GDC Pay, Produksi Pupuk Pertanian oleh DGW Group, Pelatihan Bahasa Inggris, Mandarin, dan Jepang bagi Calon Tenaga Kerja yang akan difasilitasi oleh Bapak Sugeng Suparwoto (DPR RI).

Rencana jangka menengah meliputi Pelatihan Pembuatan Kapal Fiber oleh PT Neval Dipo Service, Fasilitasi Export Komoditi Pertanian oleh IWTL, Permintaan komoditas perikanan oleh PT Wahana Agro Industri, Pengelolaan sampah terpadu oleh Bari AKB, serta Pengembangan UMKM Rudijo (Rumah Digital Purworejo). 

Sedangkan untuk rencana jangka panjang meliputi Pengembangan Kawasan Industri atau Kawasan Ekonomi Khusus, serta Pengembangan Pabrik Garam. 

Sebagai tindak lanjut dari rapat ini diharapkan segera membentuk Tim Kerja (Pokja), menyusun langkah strategis, serta melaksanakan pertemuan teknis.