Musrenbang RPJMD Kabupaten Kebumen Tahun 2021-2026

By litbang 10 Mei 2021, 12:40:14 WIB litbang

Berita Terkait

Berita Populer

Musrenbang RPJMD Kabupaten Kebumen Tahun 2021-2026

KEBUMEN – Pemerintah Kabupaten Kebumen melaksanakan Musrenbang RPJMD pada Senin, 10 Mei 2021 secara virtual. Acara ini merupakan tahap ke-9 dalam penyusunan rencana jangka menengah, setelah sebelumnya Rancangan RPJMD diajukan ke Bupati. Bappeda Kabupaten Purworejo mengikuti Musrenbang secara daring bersama dengan beberapa kabupaten tatangga lain.

Ketua penyelenggara memberikan laporan pada sesi awal. Disampaikan bahwa Musrenbang ini diselengarakan dengan tujuan menyepakati permasalahan pembangunan daerah, menyepakati tujuan dan sasaran pembagunan daerah serta perangkat daerah, menyepakati strategi dan arah kebijakan pembangunan daerah serta perangkat daerah, serta menyepakati program, pagu indikatif, indikator, dan target kinerja serta kebutuhan pendanaan. Selanjutnya, Bappeda Provinsi Jawa Tengah memberikan sambutan dengan penyampaian substansi RPJMD, capaian makro Jawa Tengah, isu strategis pembangunan di tingkat provinsi, serta arah kebijakan pembangunan tahun 2018-2023.

Kabupaten Kebumen memiliki Visi “Mewujudkan Kabupaten Kebumen Semakin Sejahtera, Mandiri, Berakhlak Bersama Rakyat” yang dijabarkan ke dalam empat misi. Keempat misi ini berangkat dari permasalahan dan isu strategis, kemudian berujung pada penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) daerah. Dalam paparannya, Bupati Kebumen menyampaikan strategi reformasi birokrasi, strategi penanggulangan kemiskinan, pengembangan agribisnis, pengembagan inkubasi kewirausahaan, pembentukan BUMD aneka usaha, pembangunan Kawasan industri, pengembangan wilayah dalam RTRW, Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong, korodor protokol perkotaan Kebumen, serta strategi mewujudkan Kebumen Berakhlak. Di akhir periode (2026), arah kebijakan Kabupaten Kebumen ialah “Pementapan sektor pertanian, industri dan jasa melalui penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan efisien serta didukung sumber daya manusia yang berdaya saing”.

Selanjutnya, Bappeda Kabupaten Kebumen menyampaikan agenda penyusunan, evaluasi IKU daerah sampai dengan tahun 2020, struktur rancangan RPJMD, permasalahan, isu strategis, visi, misi, tujuan dan sasaran, postur belanja, rencana penanggulangan kemiskinan, serta integrasi KLHS RPJMD dalam dokumen RPJMD. Kepala BPKAD juga menyampaikan paparan, menambahkan mengenai struktur APBD, kinerja anggaran pendapatan dan belanja tahun 2016-2020, proyeksi pendapatan, belanja dan pembiayaan tahun 2021-2026, upaya optimalisasi pendapatan asli daerah, serta kebijakan belanja daerah.

Sesi disksusi dibuka dengan tanya jawab dari peserta yang mengikuti Musrenbang secara luring, mulai dari forum anak, GOW, PDAM, dan beberapa peserta lain. Acara terakhir ialah penandatanganan Berita Acara. Musrenbang RPJMD Kabupaten Kebumen ini berlangsung dengan tertib dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan. ~fid