Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Renja tahun 2022

By sekretariat 24 Feb 2021, 15:02:19 WIB sekretariat

Berita Terkait

Berita Populer

Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Renja tahun 2022

Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Renja tahun 2022 dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 2021 dengan metode daring dengn zoom meeting yang diikuti oleh Perangkat Daerah dan dihadiri oleh perwakilan organisasi.

  1. Forum OPD dibuka dengan sambutan oleh Kepala Bappeda, Ir. Bambang Jati Asmara, M.T, M.A. Hal yang disampaikan dalam sambutan tersebut mengenai urusan yang diampu oleh Bappeda Kabupaten Purworejo, yakni Perencanaan, pengendaliamn evaluasi serta Penelitian dan Pengembangan. Beberapa permasalahan dipaparkan oleh Ka. Bappeda meliputi :
  • Adanya pandemi Covid-19 ini mengaharuskana adanya perubahan pola perencanaan yang sebelumnya dapat dilakukan dengan metode koordinasi tatap muka, kini banyak dilakukan secara daring sehingga perlu adanya dukungan sarana dan prasarana untuk dapat tetap melakukan koordinasi secara digital.
  • Data terkait pengendalian dan evaluasi yang belum terisi secara maksimal, untuk AMJ hanya 60% data terisi, sehingga diperlukan mekanisme yang perlu diupayakan agar perangkat daerah dapat memaksimalkan data dukung yang diperlukan dalam monitoring dan evaluasi kinerja.
  • Penelitian dan pengembangan yang memiliki cakupan luas, hanya menjadi sub. Bidang sehingga dalam pelaksanaannya kurang maksimal karena terkendala SDM dan Anggaran. Untuk 2022 harapannya dengan SOTK baru dapat mencakup hal hal yang seharusnya dilakukan oleh penelitan dan pengembangan.
  1. Acara dilanjutkan dengan pemaparan ranwal Bappeda tahun 2022 oleh Sekretaris Bappeda, Dra. Nur Hidayati, M.M.
  2. Tahun 2022 bappeda akan mengampu 4 program, 16 Kegiatan dan 83 sub kegiatan.
  3. Pagu Indikatif Bappeda untuk tahun 2022 sesuai dengan Surat Edaran Bupati Nomor 040.22/817/2021 adalah Rp 8.395.672.007
  4. Setelah pemaparan menganai renja 2022 dilanjutkan dengan sesi diskusi tanya jawab.  
  5. Beberapa tanggapan yang disampaikan oleh peserta forum perangkat daerah antara lain:
  • Apresiasi oleh bapak Agung, perwakilan dari DRD mengenai kegiatan Penelitian dan Pengembangan tahun 2020. Serta menyampaikan pertanyaan mengenai output jurnal penelitian itu yang diharapkan seperti apa serta bagaimana peran DRD kedepannya.

Tanggapan ka. Bappeda : DRD kedepannya dapat dilibatkan dalam beberapa subkegiatan di bidang litang yang mengacu pada keluaran berupa kajian dan fasilitasi penelitian.

  • Apresiasi oleh bapak Zulfikar dari Kotaku, mengenai fasilitasi sinergitas penataan ruang pemukiman, satu data kab Purworejo dapat dipublish dan diakses. Serta memberikan masukan terakait sinergitas harmonisasi lintas sector diperbayak forum diskusi dalam berbagai bidang.
  • Dari ibu Medi, Ketua GOW Purworejo memberikan masukan terkait adanya permasalahan dalam kaderisasi wanita, sehingga memerlukan adanya dukungan kegiatan yang mampu mingkatkan kapasitas dan kualitas perempuan.

Ditanggapi oleh ka. Bappeda dengan akan disampaikan pada dinas terkait agar diadakan kegiatan yang mendukung seperti seminar, Capacity building, dll.

  • DINPTSP menyampaikan jika ada banyak sekali perijinan penelitian yang didaftar dalam aplikasi si Ida.sudah diberikan arahan dari DINPTSP untuk menindaklanjuti izin tersebut dengan memberikan hasil penelitiannya berupa softcopy maupun hardcopy kepada Bappeda.  
  • Dinkes menyampaikan jika ada kegiatan survey EHRA yang sebaiknya dilakukan penganggaran di Bappeda.
  • Hesti, mewakili FEDEP sekaligus peserta menanggapi dari jenis penelitian dasar dan terapan, manakah yang menjadi prioritas, atau ada pembagian antara penelitan dasar dan terapan. Adanya dukungan anggaran merupakan hal baik sehingga mampu mamfasilitasi hal hal yang perlu diteliti dan dikaji di Purworejo.

Setelah diskusi, Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Renja tahun 2022 ditutup dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Hasil Forum Perangkat Daerah.