Rapat Desk Updating Data dan Program Capaian Air Minum dan Air Limbah Domestik Jawa Tengah

By bidang_epw 27 Mei 2019, 16:53:57 WIB Bidang PPMPSDAIK

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, pada hari Rabu, tanggal 27 Mei 2019 menyelenggarakan Rapat Desk Updating Data dan Program Capaian Air Minum dan Air Limbah Domestik Jawa Tengah. Hotma Uli Tua, ST sebagai perwakilan dari Dinas BMCK Provinsi Jawa Tengah dalam sambutannya menyebutkan maksud dan tujuan dari penyelenggaraan acara ini yaitu bahwa Pemerintah Provinsi bertanggung jawab dalam hal pemantauan kinerja prasarana dan sarana air limbah domestik di Kabupaten/Kota. Selain itu sebagai bahan evaluasi dan perencanaan ke depan yang memerlukan basis data prasarana dan sarana air limbah domestik.

Hadir dalam acara ini, perwakilan dari Bappeda dan Dinas Perkimtan dari 5 (lima) Kabupaten yaitu Kabupaten Cilacap, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Magelang. Selanjutnya masing-masing Kabupaten melakukan desk capaian air minum dan capaian air limbah. Masing-masing Kabupaten/kota diminta memaparkan capaian air minum dan air limbahnya masing-masing, sekaligus menyampaikan hambatan dan kendala sehingga capaian air minum dan sanitasi di wilayahnya belum sesuai dengan target.

Menanggapi hasil capaian air limbah di beberapa Kabupaten yang belum sesuai target, ada beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu : a). Perlunya peningkatan kualitas implementasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM); b). Perlunya penambahan Jaringan perpipaan (severage); c). Perlu diitingkatkannya layanan lumpur tinja (Fecal Sludge Management); d). Perlunya peningkatan sistem layanan sanitasi berkelanjutan; e). Pemenuhan SPM air limbah.

Terkait dengan penanganan persampahan di Kabupaten/Kota, ada beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu : a). Perlunya reduksi sampah/3R; b). Perlunya pembangunan Infrastruktur TPA/TPST; c). Kampanye dan promosi tentang persampahan.

Dengan adanya updating pendataan capaian air minum dan sanitasi yang up to date, sekaligus kolaborasi beberapa program yang dapat mendukung capaian target layanan air minum dan sanitasi, diharapkan pada tahun 2019, akan tercapai Universal Acccess (100-0-100).